Rambutnya lebat seperti hutan.
Alis matanya hitam tebal, layaknya semut berjalan.
Bulu matanya, lentik berbaris rapi.
Matanya yang sayu, menentramkan pandanganku.
Hidungnya mancung, menciumku di setiap tidur malamku.
Pipinya yang mulus, tempat mendaratnya cubitan sayangku.
Bibirnya, selalu mengucapkan kata-kata kocak dan lucu.
Tangannya, menggenggam erat jemariku.
Kakinya, menuntun langkahku.
Segumpal darah yang terbentuk menjadi tubuh itu adalah lelaki-ku.
*/* ini untukmu : Ayah… */*
p.s : oalaa.. Djarum Black, Black Blog Competition-nya diundur euy mpe tgl 13 April! padahal udah deg²an dari kemaren :D
Alis matanya hitam tebal, layaknya semut berjalan.
Bulu matanya, lentik berbaris rapi.
Matanya yang sayu, menentramkan pandanganku.
Hidungnya mancung, menciumku di setiap tidur malamku.
Pipinya yang mulus, tempat mendaratnya cubitan sayangku.
Bibirnya, selalu mengucapkan kata-kata kocak dan lucu.
Tangannya, menggenggam erat jemariku.
Kakinya, menuntun langkahku.
Segumpal darah yang terbentuk menjadi tubuh itu adalah lelaki-ku.
*/* ini untukmu : Ayah… */*
p.s : oalaa.. Djarum Black, Black Blog Competition-nya diundur euy mpe tgl 13 April! padahal udah deg²an dari kemaren :D